Mengembangkan minat musikal anak anda

Mengembangkan minat musikal anak anda

Sumber inspirasi musikalitas dalam keluaraga

Sumber inspirasi musikalitas dan keluarga, musik atau hal seni lainnya, seperti tarian - lukisan dan karya seni lainnya, berasal dari dalam pikiran anda sebagai orangtua. Pengalaman musik yang sebelumnya anda alami, yang membentuk dan mengembangkan prinsip dasar musikalitas, menjadi sumber artistik yang akan membantu anda untuk menginspirasi dan menemukan bakat anak anda.

Jadi bagaimana dan apa yang anda lakukan untuk mengidentifikasi talenta musik nya, menginspirasi anak anda agar bisa bermain musik dan menikmatinya?

Jawabannya adalah untuk dengan membantu membentuk visi mereka, citra musik mereka, gagasan tentang musikalitas dalam kepala mereka. Mengisi pikiran mereka dengan musik-musik indah akan memperkuat gambar dan suara di otak mereka, sehingga mereka akan merespon dengan benar inspirasi dan menemukan bakatnya pada musik. Proses ini dimulai sejak bayi , jadi tidak dengan tiba-tiba baru usia 4-5 tahun anda berpikir "Wah, saatnya ni anakku belajar musik." Bukan, bukan demikian, tapi berikan berbagai stimulus musik dan seni sejak mereka bayi.

Tentu saja tidak sembarang musik dan seni yang bisa diberikan. Ada beberapa panduan untuk itu. Misalnya musik-musik klasik dari Bach dan Mozart bisa diberikan sejak bayi. Jangan pula sejak di perut anda, bayi diberikan musik Metallica misalnya. Yang ada anaknya super agresif. Emaknya nanti kejang-kejang ngurusnya. Hahaha. 

Begitu lahir, musik dari komposer yang sama diperdengarkan terus. Lalu mulai kita bisa memberikan stimulasi warna dari mulai gradasi lembut dlsb, meningkat sedikit besar, mereka bisa mulai dengan permainan nada ataupun melihat tarian, lukisan, karya seni patung dalam bentuk cerita komik misalnya. Dan banyak hal lain bisa kita lakukan.

Citra atau gambaran artistik

Citra atau gambaran artistik adalah kesan keseluruhan mengenai seni yang dihasilkan dari pengetahuan dan pengalaman seseorang. Sebagai orang tua anda memiliki peran besar dalam membentuk citra artistik anak anda. Citra ini bisa dibentuk dari berbagai hal selain musik. Jangan khawatir bahwa anda tidak artistik. Ingatan anak anda menyerap informasi dari semua orang di sekitar mereka. Untuk itu, sangatlah perlu bagi orangtua, membuat lingkungan dan citra artistik yang kuat dalam benak anak anda melalui berbagai pengalaman seni dan musikal.

Mengembangkan gambar artistik

Jangan berpikir lebih baik kuantitas daripada kualitas. Tapi pikirkan dahulu kualitas daripada kuantitas. Secara tidak sadar kadang anak-anak sekarang overstimulus. Terlalu banyak games, permainan, tv, media sosial dll. Akibatnya banyak yang mengalami gangguan konsentrasi atau cepat bosan. Lebih baik mungkin semuanya harus diatur dan dikurangi oleh orangtua sehingga mereka bisa menghargai apa yang dimilikinya.

Anda bisa secara sadar bisa memberikan berbagai pengalaman yang benar-benar akan mempengaruhi pola pikir mereka. Bisa saja misalnya anda mengajak mereka untuk menonton pertunjukkan musikal setahun sekali, tapi tidak memberikan pengalaman langsung kepada mereka dibandingkan misalnya anda menciptakan permainan alat musik dengan menggunakan berbagai peralatan masak di dapur. Memukul panci bergantian dengan mereka untuk menciptskan berbagai irama jauh lebih bermakna bagi mereka. Janganlah buat terlalu rumit, salahpun tidak apa-apa. Yang penting kan kebersamaan dan kegembiraan mereka. Setiap anak berbeda, jadi jangan disama ratakan pula. Dengan kata lain, peka terhadap perasaan anak-anak anda dan lihat bagaimana respon mereka. 

Berikan pengalaman musik yang berbeda-beda

Kita bisa memperkaya wawasan musikalitas anak dengan berbagai cara, misalnya.

* Mendengarkan berbagai lagu dari rekaman dan menari bersama

* Bercerita kepada mereka cerita-cerita tentang musik, alat musik, kehidupan komposer dan lainnya.

* Mengajarkan cara bermain musik dari mulai yang sederhana. (mengetukkan bolpen dengan irama yang berbeda dan mereka mencoba menirunya).

* Mendengarkan rintik hujan dan meminta mereka mengarang cerita atau melukis dengan warna pilihan, atau meminta mereka membuat melodi lagu pendek.

* Melihat orang berlatih musik

* Bertemu orang-orang yang dekat dengan dunia musik.

* Dilakukan rutin.

Jangan lupa untuk ajarkan Konsistensi dan kerja keras

Ketika belajar musik, apapun jenis alat musiknya, seperti juga setiap ketrampilan lainnya, ada banyak waktu pasang dan surut. Yang terpenting adalah bagaimana kita menciptakan sebuah lingkungan yang mendukung daripada tidak mendukung. Pastikan mereka berupaya konsisten. Orangtua yang banyak menghasilkan musisi biasanya mereka menekankan disiplin dan turut ikut serta membantu serta menyemangati saat latihan. 

Ingat bahwa hasil dalam bermusik ria tidak bisa dicapai dengan hanya satu dua bulan latihan. Pendidikan musik, seperti juga sekolah, tidak pernah benar-benar berakhir. Ada hanya serangkaian keberhasilan sepanjang jalan. Dibutuhkan usaha tahunan yang konsisten untuk benar-benar menguasai musik.

"Orang-orang muda dapat belajar dari contoh saya sendiri bahwa sesuatu dapat datang dari tidak ada apa-apa. Apa yang telah bisa dinikmati saat ini adalah hasil usaha keras saya."---Franz Joseph Haydn

Untuk penjelasan lebih detail mengenai fungsi musik dan art terhadap kognitif / kecerdasan anak silakan ikuti terus di blog ini.

Video ini akan lebih membantu Anda memahami cara  mengembangkan minat musikal anak anda. Jika Anda ingin tahu lebih detail cara  mengembangkan minat musikal anak anda], silakan saksikan video ini! 

Video cara  mengembangkan minat musikal anak anda ini akan lebih membuat Anda paham tentang bahasan yang baru saja saya kemukakan pada artikel ini.

ADS HERE !!!